PELATIHAN KESEIKAN KALI
Pelatihan ini merupakan hybrid training dimana aktivitas pembelajaran dilaksanakan dengan kombinasi metode offline dan online dengan kredit 52 JPL yang akan berlangsung selama 3 bulan.
Setelah pelatihan, peserta mampu:
- Melakukan pengkajian pada pasien sesuai dengan sistem atau organ tubuh yang terganggu.
- Melakukan komunikasi multidisiplin: kolaborasi dan penatalaksanaan pelaporan nilai hasil laboratorium dan radiologi kritis.
- Mengidentifikasi dan melaporkan masalah etik dan legal dalam memberikan asuhan keperawatan dengan kasus medikal.
- Menerapkan prinsip-prinsip pencegahan infeksi rumah sakit: melaksanakan bundles Healthcare – Associated Infections (HAIs) terkait Infeksi Aliran Darah Primer (IADP), Infeksi Saluran Kemih (ISK), dan pneumonia yang disebabkan hospitalisasi (HAP).
- Melakukan tatalaksana lingkungan dan pemantauan pada pasien yang berisiko jatuh dan terjadinya penurunan mobilisasi pasien.
- Mencegah terjadinya cedera pasien: dermatitis yang diakibatkan inkontinensia urin dan fekal/ Incontinence Associated Dermatitis (IAD).
- Mengukur tanda vital, EWS, dan tata laksana pasien emergensi: Monitor hemodinamik dengan alat monitor non invasif.
- Memberikan terapi oksigen masker, masker rebreathing dan non rebreathing sesuai program medis serta melakukan suction melalui oral.
- Memfasilitasi pemenuhan cairan dan elektrolit: pada pasien dengan gangguan metabolik dan endokrin.
- Melakukan perawatan ulkus kaki diabetik Wagner stadium I-II dan memberikan terapi kompresi (elastis verban atau stocking elastis).
- Memberikan obat: irigasi mata, hidung, telinga, memberikan obat anti-aritimia, dan insulin drip.
- Mengelola pemberian darah dan produk darah: plasmaferesis.