DISKUSI ILMIAH

Tugas IT

Tugas IT

by 20110310140 Sanidya Rulandasih -
Number of replies: 0

SEJUMLAH NEGARA ASIA PASIFIK BAHAS ISU KEAMANAN KESEHATAN GLOBAL

 

Pada tanggal 13 September 2011 sekitar 80 peserta terdiri dari: 45 peserta dari 15 negara Asia Pasifik (negara anggota ASEAN, Australia, China, India, Japan, dan Korea), perwakilan perusahaan multinasional dari berbagai sektor seperti keuangan, manufaktur, telekomunikasi, dan logistik; lembaga bantuan (aid agencies), serta fasilitator dan ahli dari tingkat nasional, regional dan global; mengikuti Global Health Security: Workshop and Table-Top Exercise di Jakarta. Menkes RI, dr. Endang Rahayu Sedyaningsih MPH, Dr.PH, dalam sambutannya menjelaskan bahwa selama dua dekade terakhir, komunitas global menghadapi berbagai tantangan terkait penyebaran berbagai mikroorganisme yang menyebabkan berbagai kejadian luar biasa (KLB) penyakit menular. Selain penyakit menular, risiko dalam situasi kedaruratan kesehatan dapat berupa efek perubahan iklim yang berisiko kesehatan dan bencana alam seperti letusan gunung berapi, gempa bumi dengan atau tanpa tsunami, serta risiko kesehatan masyarakat akibat penyebaran radiasi nuklir, kimia polusi, kekurangan pangan, perang bahkan bioterorisme. Contoh penyakit menularnya adalah Pandemi Severe Acute Respiratory Syndrome atau SARS (2002-2003) dan Pandemi Influenza H1N1 (2009) . Menkes juga memaparkan bahwa dalam penanganan flu burung melaluimelalui Kesiapsiagaan Pandemi Influenza Nasional dan Rencana Tindak Lanjut (2005). Pemerintah Indonesia juga membentuk Komisi Nasional Zoonosis, di bawah koordinasi Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Kemenkokesra), berdasarkan Perpres RI No. 30 tahun 2011.

Apabila Pandemi Influenza terjadi, maka akan mempengaruhi semua negara di dunia. Di samping itu, Indonesia bersama negara berkembang lainnya telah berhasil mewujudkan kerangka kerja yang telah disahkan dalam World Health Assembly (WHA) 2011, yaitu resolusi WHA64.5 tentang Kesiapsiagaan Menghadapi Pandemi Influenza: Berbagi Virus dan Berbagi Vaksin dan Manfaat lainnya. Global Health Security: Workshop and Table-Top Exercise dilaksanakan selama 3 hari, mulai 13-15 September 2011.  Kegiatan Table-Top Exercise, dilakukan agar peserta dapat memahami kapabilitas dan kapasitas untuk meningkatkan kemampuan masing-masing sektor dalam menghadapi situasi kedaruratan kesehatan, sehingga dapat terbentuk sebuah kerjasama menyeluruh.

Diringkas dari : http://www.depkes.go.id/index.php/berita/press-release/1644-sejumlah-negara-asia-pasifik-bahas-isu-keamanan-kesehatan-global.html