Cara Deteksi Penyakit lewat AIR LIUR
Cek Up, apalagi kalau bukan ditusuk jarum lalu di ambil darahnya. Itu barang kali yang terlintas di dalam pikiran Anda ketika harus menjalani Cek Up untuk mendeteksi penyakit yang ada dalam tubuh Anda.
Jika itu yang Anda takut kan ( di tusuk jarum lalu diambil darahnya ), atau mungkin malas atau sungkan ke kamar mandi menampung air kencing sendiri.... jangan risau.
Di zaman serba modern saat ini, perasaan-perasaan seperti di atas , yang mungkin menghantui pikiran dan perasaan kebanyakan kita , nampaknya akan segera teratasi berkat kerja cerdas dan kerja keras para ilmuwan.
Saat ini telah banyak para ahli medis yang berupaya mencara cara-cara mendeteksi penyakit seseorang yang tidak hanya nyaman, tapi juga murah, mudah tapi sangat akurat.
Adalah sekelompok pakar biologi dan teknokrat yang saat ini sedang meneliti air liur / air ludah ( saliva ) manusia yang potensial untuk mendiagnosis suatu penyakit secara lebih cepat dan efisien. Dan tentunya lebih nyaman bagi pasien, terutama yang sangat takut dengan tusukan jarum.
| gambar : Alat deteksi Virus melalui air liur |
Alat utama yang digunakan untuk deteksi ini diberi nama " Nanosensor" yaitu suatu alat yang digunakan untuk mendeteksi kandungan air liur untuk mengetahui penyakit-penyakit yang terdapat dalam tubuh si pemilik air liur tersebut.
Salah satu bentuk nanosensor menggunakan nanoelektrode yang dapat digunakan untuk meneliti dan menstimulasi sel-sel biologis dengan sinyal elektrik. Alat ini juga dilengkapi dengan monitor yangmampu menyajikan gambaran nyata dari air liur seseorang hingga perbesaran 100 kali.
 |
sumber :
-http://t3.gstatic.com/images?
-Rangkuman Pengetahuan Umum
-http://www.nature.com/nmat/journal/v4/n11/images/nmat1508-f1.jpg